VIVAnews - Gempa berkekuatan 7,6 Skala Richter (RS) mengguncang Meksiko, Selasa 20 Maret 2012 waktu setempat (Rabu dini hari WIB). Tidak ada kerusakan berarti akibat gempa tersebut.
US Geological Survey mencatat gempa yang terjadi sekitar pukul 01.00 WIB tersebut berpusat di 193 km timur Acapulco, Pantai Pasifik Meksiko. Kedalaman gempa mencapai 20 kilometer.
Akibat gempa tersebut, CNN International melaporkan para masyarakat Meksiko di Mexico City berhamburan keluar gedung dan rumah. Reuters melaporkan gempa berlangsung selama satu menit. Akibat gempa tersebut, sambungan telepon selular putus dan sejumlah jembatan ambruk. Hingga kini tidak ada laporan korban jiwa akibat gempa tersebut.
Presiden Meksiko, Felipe Calderon, melalui akun Twitter resmi miliknya memastikan tidak ada kerusakan berarti akibat gempa tersebut. "Sistem kesehatan beroperasi dengan normal, kecuali sejumlah kaca pecah dan sejumlah kerusakan kecil," ujar Calderon.
Sementara itu Walikota Meksiko, Marcelo Ebrard, menegaskan sejumlah tembok gedung di Meksiko City retak dan kaca pecah.
Masyarakat Meksiko City memang memiliki trauma akan gempa. Pada 1985, sekitar 10 ribu orang hilang akibat gempa berkekuatan besar.
• VIVAnews
0 komentar:
Posting Komentar